Kapolres Metro Jakarta Timur, Kombes Pol Alfian Nurrizal, menegaskan bahwa panggilan ini merupakan yang kedua kalinya setelah Sherina absen pada pemeriksaan awal. “Surat panggilan klarifikasi kedua dijadwalkan Jumat pukul 10.00 pagi,” ujarnya, Jumat (12/9/2025).

Sherina disebut-sebut berperan penting dalam menyelamatkan beberapa kucing kesayangan Uya Kuya bersama rekannya dan dokter hewan. Namun, ketidakhadirannya pada pemanggilan pertama sempat menimbulkan tanda tanya besar. “Semoga hari ini bisa hadir agar proses penyidikan lebih lengkap,” tambah Alfian.

Sebelumnya, Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Timur, AKBP Dicky Fertoffan, membenarkan bahwa Sherina meminta penjadwalan ulang melalui kuasa hukumnya. Namun, alasan pasti absensinya tidak pernah dijelaskan. “Yang bersangkutan minta dijadwalkan lagi. Untuk kepastian langkah berikutnya, penyidik yang menentukan,” jelas Dicky.

Di sisi lain, Uya Kuya akhirnya bisa bernapas lega. Lewat unggahan Instagram, ia memastikan seluruh kucingnya sudah kembali ke pelukan keluarga. “Alhamdulillah Derry sudah kembali, Ara juga, Oreo juga bersama kita, Bella juga, dan Yuki ketemu,” ungkapnya penuh haru.

Hingga kini, polisi sudah menetapkan 12 tersangka dalam kasus penjarahan rumah Uya Kuya. Mereka dibagi menjadi tiga klaster: penghasutan, penjarahan, dan melawan petugas. Bahkan, ada satu pelaku masih di bawah umur yang mengaku hanya ikut-ikutan.

Kehadiran Sherina dalam kasus ini pun menjadi sorotan publik. Dari sekadar penyanyi, kini ia ikut terseret dalam pusaran kasus hukum yang melibatkan selebritas, politik, hingga aksi heroik penyelamatan hewan. Pertanyaannya, akankah Sherina memenuhi panggilan kali ini atau kembali absen? Publik menanti jawabannya.***